Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat taufiq serta hidayah-Nya sehingga kita masih diberikan kesehatan,
kesempatan serta kenikmatan - kenikmatan yang tak terhitung jumlahnya.
Shalawat serta salam senantiasa
tercurahkan kepada junjungan besar kita Nabi Muhammad SAW.Semoga kita semua
termasuk orang-orang beruntung yang
mendapatkan syafaat dari beliau di hari
akhir nanti. Aamiin.
Salah satu hakikat pendidikan adalah proses
mengarahkan pelajar pada pertumbuhan yang makin sempurna. Melalui pendidikan
pelajar diharapkan dapat diarahkan secara terprogram untuk mencapai penguasaan
pengetahuan, keterampilan, dan sikap tertentu demi tugas-tugas profesional
dalam hidup. Dalam hal ini, pendidikan mengarahkan pelajar pada hal yang
bersifat occupation-oriented atau training for life.
Pendidikan sains memiliki peran yang penting dalam
menyiapkan pelajar memasuki dunia kehidupannya. Sains pada hakikatnya
merupakan sebuah produk dan proses. Produk sains meliputi fakta, konsep,
prinsip, teori dan hukum. Sedangkan proses sains meliputi cara-cara memperoleh,
mengembangkan dan menerapkan pengetahuan yang mencakup cara kerja, cara
berfikir, cara memecahkan masalah, dan cara bersikap. Oleh karena itu, sains
dirumuskan secara sistematis, terutama didasarkan atas pengamatan eksperimen
dan induksi.
Sains melandasi perkembangan teknologi, sedangkan
teknologi menunjang perkembangan sains. Sains terutama digunakan untuk
aktivitas discovery dalam upaya
memperoleh penjelasan tentang objek dan fenomena alam serta untuk aktivitas invention (penemuan) berupa rumus-rumus.
Sedangkan teknologi merupakan aplikasi sains yang terutama dalam kegiatan invention, berupa alat-alat atau
barang-barang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Dalam hal ini, pengembangan
sains tidak selalu dikaitkan dengan aspek kebutuhan manusia, sedangkan
pengembangan teknologi selalu dikaitkan dengan kebutuhan manusia. Dengan
demikian sains dan teknologi merupakan bagian yang tak terpisahkan.
Dalam realitasnya, ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang secara
dinamis.Dari pemikiran di atas, dapat dikemukakan bahwa tantangan pembelajaran
sains saat ini adalah perlu menyesuaikan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi, serta dapat mengantisipasi masalah-masalah sosial yang berkaitan
dengan sains dan teknologi.
Sebagai bagian dari masyarakat
internasional, masa depan Indonesia sangat membutuhkan kemampuan kompetitif di
kalangan pelajar untuk bersaing secara sehat dalam penguasaan ilmu pengetahuan
dan teknologi. Untuk mewujudkan hal tersebut, kami selaku pengurusOrganisasi
Pelajar Boarding School MAN 1 Surakarta 2014/2015 akan mengadakan kegiatan yang
mengarah pada kreatifitas siswa dalam menyikapi perkembangan sains dan
teknologi.Adapun yang dapat kami lakukan dengan mengadakan berbagai macam
lomba.
Selain itu, kami juga
mengadakan seminar untuk kalangan pelajar dan umum yang sangat dibutuhkan demi
kemajuan bangsa Indonesia. Seminar tersebut dapat menambah wawasan tentang
berbagai hal yang belum diketahui masyarakat secara umum.
Dan dengan dasar pemikiran:
إِنَّ
فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالأَرْضِ وَاخْتِلاَفِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لآيَاتٍ
لِّأُوْلِي الألْبَابِ
“Sesungguhnya dalam
penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda
(kebesaran Allah) bagi orang yang berakal.”
(QS. Ali Imran : 190)
TUJUAN KEGIATAN:
2.
Menciptakan
kondisi persaingan sehat antar sekolah dalam meningkatkan mutu pembelajaran.
Khususnya dalam bidang Sains dan Teknologi.
3.
Memperkenalkan
Boarding School MAN 1 Surakarta sebagai sekolah yang menjunjung tinggi prestasi
dalam perkembangan pelajar.
4.
Menciptakan
bibit – bibit unggul penerus MAN 1 Surakarta yang penuh akan Ilmu Sains dan
Teknologi.
5.
Meningkatkan
rasa percaya diri, sikap kompetitif, bertanggung jawab dan kerja keras.